Senin, 29 Maret 2021

Tempat Kematian Seseorang

 


Imam Abdurrohim bin Ahmad Al-Qadhi menjelaskan dalam kitabnya :

Disebutkan dalam suatu riwayat, bahwa Allah swt telah menciptakan malaikat yang bertugas mengurus setiap bayi yang lahir, yang disebut malaikat Al-Arham

Ketika Allah swt menciptakan seorang anak, maka Allah memerintahkan malaikat Al-Arham memasukkan ke dalam nuthfah di dalam rahim sang ibu sebuah tanah bumi tempat dia bakal meninggal. Setelah lahir dia akan berkeliling ke mana saja dia mau, kemudian pada akhirnya dia kembali ke tempat pengambilan tanah bumi yang dimasukkan ke dalam nuthfah tersebut, lalu dia mati di tempat itu

Dalam Al-Qur'an disebutkan :

قُل لَّوْ كُنتُمْ فِي بُيُوْتِكُمْ لَبَرَزَ الَّذِيْنَ كُتِبَ عَلَيْهِمُ الْقَتْلُ إِلَى مَضَاجِعِهِمْ

Katakanlah : Sekiranya kamu berada di rumahmu, niscaya orang-orang yang telah ditakdirkan akan mati terbunuh itu ke luar (juga) ke tempat mereka terbunuh. (Q.S. 3 Ali 'Imran 154)

إِنَّ اللهَ عِنْدَهُ عِلْمُ السَّاعَةِ وَيُنَزِّلُ الْغَيْثَ وَيَعْلَمُ مَا فِي الْأَرْحَامِ وَمَا تَدْرِي نَفْسٌ مَّاذَا تَكْسِبُ غَدًا وَمَا تَدْرِي نَفْسٌ بِأَيِّ أَرْضٍ تَمُوْتُ إِنَّ اللهَ عَلِيْمٌ خَبِيْرٌ

Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang Hari Kiamat; dan Dia-lah Yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. Dan tiada seorang pun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. Dan tiada seorang pun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal. (Q.S. 31 Luqman 34).

Jadi siapa saja tidak ada yang mengetahui di bumi mana dia akan meninggal,

Ada kisah antara Nabi Sulaiman, seorang pemuda dan malaikat maut :

Pada suatu hari, malaikat maut menjumpai Nabi Sulaimana yang kebetulan di ruang beliau ada tamu seorang pemuda. Malaikat maut senantiasa memandang pemuda tersebut. Pemuda tersebut gemetar kerena ketakutan. Ketika malaikat maut yang menjelma sebagai manusia itu pergi, si pemuda itu bertanya kepada Nabi Sulaiman : Siapakah gerangan tamu yang baru keluar tadi ? Nabi Sulaiman menjawab : Dia itu adalah malaikat maut. Pemuda itu semakin ketakutan. Kemudian dia berkata : Hai Nabi Allah, sesungguhnya saya memohon kepada tuan agar tuan berkenan memerintahkan angin untuk membawa saya ke Cina atau India. Nabi Sulaiman lalu memerintahkan angin dan segera membawanya ke Cina. Sesudah itu malaikat maut kembali ke Nabi Sulaiman dan beliau bertanya kepadanya tentang sikapnya yang memandang terus-menerus kepada pemuda tadi. Malaikat maut menjawab : Sesungguhnya aku diperintahkan mencabut nyawa pemuda itu hari ini di Cina, tetapi dia masih berada di sini dan saya heran. Nabi Sulaiman lalu menceritakan kisah pemuda itu yang meminta dikirim ke Cina melalui angin dan aku segera memerintahkan angin untuk segera membawanya ke Cina. Malaikat maut itu berkata kepada Nabi Sulaiman : Aku telah mencabut nyawa pemuda itu pada saat itu pula setibanya di Cina. (Kitab Daqoiqul Akhbar, halaman 18-19)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar