Selasa, 29 September 2020

Istri Tetap Melayani Meskipun di Atas Punggung Unta

 


عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ أَبِى أَوْفَى قَالَ َقَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالَّذِى نَفْسِ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ لاَ تُؤَدِّى الْمَرْأَةُ حَقَّ رَبِّهَا حَتَّى تُؤَدِّىَ حَقَّ زَوْجِهَا وَلَوْ سَأَلَهَا نَفْسَهَا وَهِىَ عَلَى قَتَبٍ لَمْ تَمْنَعْهُ

Dari Abdullah bin Aufa berkata, Rasulullah saw bersabda : Demi Allah, yang jiwa Muhammad berada dalam kekuasan-Nya, seorang wanita tidak akan bisa menunaikan hak Tuhannya sebelum ia menunaikan hak suaminya. Andaikan suami meminta dirinya padahal ia sedang berada di atas punggung unta, maka ia (isteri) tetap tidak boleh menolak. (H. R. Ibnu Majah no. 1926, Ibnu Hibban no. 4171 dan lainnya)

1 komentar: