Kamis, 17 Januari 2019

Larangan Meminta Jabatan


عَنْ أَبِى مُوسَى رَضِىَ اللهُ عَنْهُ قَالَ دَخَلْتُ عَلَى النَّبِىِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ أَنَا وَرَجُلاَنِ مِنْ قَوْمِى فَقَالَ أَحَدُ الرَّجُلَيْنِ أَمِّرْنَا يَا رَسُوْلَ اللهِ. وَقَالَ اْلآخَرُ مِثْلَهُ. فَقَالَ إِنَّا لاَ نُوَلِّى هَذَا مَنْ سَأَلَهُ، وَلاَ مَنْ حَرَصَ عَلَيْهِ
Dari Abu Musa ra mengatakan : Aku menemui Nabi saw bersama dua orang kaumku, lantas satu diantara kedua orang itu mengatakan : Jadikanlah kami pejabat ya Rasulullah?' orang kedua juga mengatakan yang sama. Secara spontan beliau bersabda : Kami tidak akan memberikan jabatan ini kepada orang yang memintanya, tidak juga kepada orang yang ambisi terhadapnya. (H. R. Bukhari no. 7149)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar