Senin, 06 April 2020

Tidak Ada Yang Tahu Yang Ghaib Selain Allah


عَنْ عَائِشَةَ رَضِىَ اللهُ عَنْهَا قَالَتْ مَنْ حَدَّثَكَ أَنَّ مُحَمَّدًا صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَأَى رَبَّهُ فَقَدْ كَذَبَ وَهُوَ يَقُوْلُ ( لاَ تُدْرِكُهُ الْأَبْصَارُ ) وَمَنْ حَدَّثَكَ أَنَّهُ يَعْلَمُ الْغَيْبَ فَقَدْ كَذَبَ ، وَهُوَ يَقُوْلُ لاَ يَعْلَمُ الْغَيْبَ إِلاَّ اللهُ
Dari Aisyah rah ia berkata : Barang siapa menceritakan kepadamu bahwa Muhammad saw melihat Tuhannya berarti ia telah dusta, karena Allah berfirman : (Dia tidak dapat dicapai oleh penglihatan mata), (Qs. Al-An'am: 103), dan barang siapa menceritakan kepadamu bahwa ia tahu yang ghaib, berarti ia telah dusta, sebab Muhammad bersabda: Tidak ada yang tahu yang ghaib selain Allah.  (H. R. Bukhari no.7380)

1 komentar: